Tentara Israel menyatakan siap untuk tahap selanjutnya dalam perangnya di Jalur Gaza yang terkepung.

Israel telah mengumpulkan ratusan ribu tentara menjelang invasi daratnya ke Gaza.

Namun Hamas kemungkinan besar siap menghadapinya.

Puluhan ribu pejuang sudah sempat menyiapkan jebakan dan penyergapan.

Dengan konflik yang akan memasuki fase baru yang berbahaya, ketakutan terhadap warga sipil yang terjebak dalam baku tembak semakin meningkat – dan kekhawatiran bahwa perang akan menyebar ke luar wilayah tersebut.

Jadi, apa keuntungan Israel dari serangan ke Gaza?

Pembawa acara: James Bays

Tamu:

Elias Hanna – pensiunan jenderal militer Lebanon

Elijah Magnier – analis militer yang telah meliput konflik di Timur Tengah selama lebih dari 30 tahun

Lawrence Korb – mantan asisten menteri pertahanan Amerika Serikat

Sumber

Previous articleEkuador melakukan pemungutan suara untuk memilih presiden baru
Next articleWarga Palestina di Gaza bisa pergi ke ‘kota tenda’: Mantan menteri Israel
Freelance journalist covering Indonesia and Timor-Leste. Bylines in the South China Morning Post, Nikkei Asia, The Telegraph and other outlets. Past TV work for ABC News US, Al Jazeera English and TRT World. Previously reported out of Taiwan.