Blue Origin telah berhasil menyelesaikan misi NS-25 dan melanjutkan penerbangan berawak untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun.
Misi tersebut membawa enam awak wisata ke luar angkasa, termasuk artis dan mantan Kapten Angkatan Udara Ed Dwight. Pada tahun 1961, Dwight dipilih oleh Presiden John F. Kennedy untuk menjadi kandidat astronot kulit hitam pertama di negara itu, namun ia tidak pernah pergi ke luar angkasa hingga saat ini. Penumpang lainnya termasuk insinyur perangkat lunak dan pengusaha Ken Hess; pensiunan akuntan Carol Schaller; Sylvain Chiron, pendiri tempat pembuatan bir Brasserie Mont Blanc; penerbang Gopi Thotakura; dan pemodal ventura Mason Angel dari Industrious Ventures.
“Saya pikir seluruh gagasan pergi ke luar angkasa bersama Blue Origin adalah bab terakhir yang menarik,” kata Dwight video promosi Blue Origin. “Saya benar-benar ingin melakukan ini karena setiap orang yang tiba-tiba pergi ke sana memiliki perspektif yang sangat berbeda tentang tempat kecil ini.”
Roket New Shepard dan kapsul awak telah kembali dengan selamat ke Bumi.
Blue Origin – perusahaan luar angkasa swasta yang didirikan oleh Jeff Bezos – menghentikan peluncuran setelah misi NS-22 mengalami anomali pada Agustus 2022, menyebabkan misi tersebut dibatalkan setelah lepas landas.
Perusahaan bekerja sama dengan Federal Aviation Administration untuk mengidentifikasi 21 tindakan perbaikan sebelum peluncuran New Shepard berikutnya. Roket tersebut kembali beroperasi pada Desember 2023 dalam peluncuran tanpa awak yang membawa 33 muatan kargo ke luar angkasa.
Sesuai dengan penamaan NS-25, hari ini menandai misi ke-25 New Shepard, dan ini adalah misi ketujuh yang membawa manusia. Penerbangan hari ini membawa Blue Origin total berjumlah 37 penumpang manusia yang diterbangkan ke luar angkasa.
