Anggota grup BTS, Suga, mengatakan dia “sangat menyesal” setelah didenda karena mengendarai skuter listrik dalam keadaan mabuk.
Bintang grup K-pop tersebut menuliskan di media sosial pada hari Rabu untuk mengatakan bahwa dia “sangat sedih” karena menyampaikan “berita mengecewakan” kepada para penggemarnya.
“Saya mengendarai skuter listrik pulang setelah minum-minum di sebuah restoran tadi malam,” tulis pria berusia 31 tahun itu. Ia mengatakan bahwa ia mengira jaraknya dekat dan tidak menyadari bahwa Anda tidak dapat menggunakan skuter listrik saat dalam pengaruh alkohol, sehingga melanggar undang-undang lalu lintas.
“Saya terjatuh saat memarkir skuter listrik di depan rumah saya, dan ada seorang polisi di dekatnya… Saya menjalani tes breathalyzer dan kemudian SIM saya dicabut dan saya didenda.”
Penyanyi sekaligus rapper itu menambahkan bahwa tidak ada yang terluka atau fasilitas yang rusak, tetapi “ini adalah tanggung jawab saya dan saya tidak punya alasan.” “Saya minta maaf kepada semua orang yang terluka karena tindakan saya yang ceroboh dan salah, dan saya akan lebih berhati-hati dalam bertindak untuk menghindari hal ini terjadi lagi.”
Boy band Korea Selatan yang sukses secara global ini sedang vakum karena para anggotanya menyelesaikan wajib militer. Suga memulai tahun terakhirnya dengan bekerja sebagai agen layanan sosial.
Label rekaman BTS, Bighit, juga merilis permintaan maaf atas insiden tersebut. “Kami menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya atas insiden yang melibatkan anggota BTS Suga dan kecelakaan papan luncur listriknya. Kami minta maaf atas kekecewaan yang disebabkan oleh perilaku artis yang tidak pantas. Sebagai agen layanan sosial selama masa tugasnya di militer, ia siap menerima tindakan disipliner apa pun dari tempat kerjanya karena menyebabkan gangguan sosial.
“Kami akan lebih berhati-hati untuk memastikan insiden seperti ini tidak terjadi lagi di masa mendatang.”
