Pendiri dan Kepala Investasi Reksa Dana Quant Sandeep Tandon pada hari Rabu mengatakan lembaga dana tersebut telah melihat arus keluar ekuitas bersih sebesar Rs 1,398 crore atau 1,5 persen dari total aset yang dikelola (AUM) selama tiga hari terakhir.

Rumah dana tersebut telah menyaksikan penebusan setelah beberapa laporan media, minggu lalu, melaporkan bahwa Dewan Sekuritas dan Bursa India (SEBI) melakukan operasi penggeledahan dan penyitaan di Quant Mutual Fund karena dicurigai beroperasi di kantornya di Mumbai dan Hyderabad.

Menanggapi laporan media, Quant Mutual Fund, pada tanggal 23 Juni, memberi tahu investor bahwa mereka telah menerima pertanyaan dari SEBI dan bekerja sama dengan regulator untuk peninjauan apa pun.

“Selama tiga hari terakhir, arus keluar ekuitas bersih kami hanya sebesar Rs 1.398 crore (1,5 persen dari total AUM), meskipun ada begitu banyak kegaduhan,” kata Tandon dalam panggilan virtual pada hari Rabu. Ia mengatakan meskipun arus masuk bruto masih tetap normal, arus keluar bruto telah meningkat.

Perusahaan pengelola dana ini telah mengalami peningkatan substansial dalam total AUM-nya, dari Rs 27 crore pada tahun 2018 menjadi Rs 93.000 crore saat ini. Perusahaan ini memiliki 26 skema dan memiliki 84 lakh investor.

Penawaran meriah

Menenangkan kekhawatiran investor, Tandon mengatakan posisi likuiditas perusahaan pengelola dana itu sudah baik sejak awal 2024.

“Pada 25 Juni 2024, aset likuid kami, yang meliputi saham berkapitalisasi besar, saham, uang tunai, surat utang negara (T-bills), surat berharga pemerintah (g-sec), emas dan perak, berjumlah sekitar Rs 47,640 crore. Alokasi ini mewakili 54 persen dari total AUM kami,” kata Tandon.

Berdasarkan hasil stress test terbaru, fund house akan membutuhkan waktu 9 hari untuk melikuidasi 50 persen Quant Mid Cap Fund dan lima hari untuk melikuidasi 25 persen dana yang sama. Dibutuhkan waktu 28 hari untuk melikuidasi 50 persen portofolio Quant Small Cap Fund dan 14 hari untuk melikuidasi 25 persennya.

Selain itu, fund house memiliki jalur pinjaman sebesar Rs 650 crore untuk mengelola situasi darurat apa pun, kata Tandon.

Tandon mengatakan sebagai sebuah strategi, fund house telah memindahkan eksposurnya dari perusahaan berkapitalisasi menengah dan kecil ke perusahaan berkapitalisasi besar. Keputusan ini lebih dari perspektif manajemen risiko dan fund house tidak berdampak negatif pada perusahaan-perusahaan berkapitalisasi menengah dan kecil.

“Kami telah beralih dari saham yang tidak likuid menjadi saham yang likuid dan itu adalah strategi penting yang telah kami lakukan,” kata Tandon.

Sumber