Bagi Anda yang tidak merayakan Hari UFO Sedunia, pertimbangkan ini: Seorang mantan perwira intelijen Angkatan Udara AS memberi tahu Kongres musim panas lalu tentang program pemerintah yang mengambil dan merekayasa ulang benda terbang tak dikenal.
Kongres Meksiko mengadakan sesi yang belum pernah terjadi sebelumnya pada bulan September di mana mumi-mumi yang diduga sebagai “makhluk nonmanusia yang bukan bagian dari evolusi terestrial kita” disajikan. Dan NASA sekarang memiliki direktur penelitian untuk benda terbang tak dikenal, atau apa yang disebutnya “fenomena anomali tak dikenal”. Lupakan fakta bahwa Pentagon membantah klaim mantan perwira intelijen itu; bahwa peneliti Meksiko mengatakan mumi-mumi itu “tidak masuk akal”; dan bahwa sebuah studi NASA tidak menemukan bukti adanya makhluk luar angkasa.
Belum ada waktu yang lebih baik untuk memperingati Hari UFO Sedunia.
Sekilas sejarah Hari UFO Sedunia:
Alien? Atau hanya balon dan boneka uji tabrak? Hari UFO Sedunia berawal dari apa yang disebut Insiden Roswell pada 2 Juli 1947. Pada tanggal tersebut, sesuatu jatuh di tempat yang saat itu merupakan peternakan JB Foster di New Mexico. Ada laporan bahwa militer AS telah menemukan “cakram terbang”. Namun, para pejabat kemudian mengatakan bahwa puing-puing itu hanyalah sisa-sisa balon cuaca yang terbang tinggi.
Angkatan Udara menyelidiki insiden tersebut pada tahun 1994 di tengah tuduhan bahwa mereka menutupi kebenaran. Mereka menyimpulkan bahwa pesawat luar angkasa asing tersebut kemungkinan besar adalah balon rahasia Angkatan Udara yang dirancang untuk memantau uji coba nuklir Soviet.
Material yang ditemukan di dekat Roswell terdiri dari kain yang dibungkus foil, tongkat kayu, potongan karet, dan balok-I kecil dengan tanda aneh di atasnya. Judul berita koran lokal menggambarkan penemuan itu secara dramatis dan tegas: Angkatan Udara Menangkap Piring Terbang di Peternakan.
“Penelitian Angkatan Udara tidak menemukan atau mengembangkan informasi apa pun bahwa 'Insiden Roswell' adalah peristiwa UFO,” tulis Kolonel Richard Weaver, penulis laporan tersebut.
Angkatan Udara merilis laporan lain yang membahas klaim UFO pada tahun 1997, yang menyatakan bahwa dugaan tubuh alien yang ditemukan di dekat Roswell hanyalah boneka yang digunakan dalam uji parasut.
Beberapa peneliti UFO menolak penjelasan itu, dengan menyatakan bahwa boneka-boneka semacam itu tidak digunakan hingga 10 tahun setelah Insiden Roswell. Dan mereka mengatakan akan berlebihan jika orang-orang yang mengaku melihat benda-benda asing mencampuradukkan tanggal-tanggal mereka sedemikian rupa.
Boneka seukuran manusia ini digunakan dalam terjun payung di ketinggian tinggi dari tahun 1954 hingga 1959. Mayoritas mendarat di luar batas pangkalan militer di New Mexico timur, dekat Roswell, menurut laporan Angkatan Udara.
Boneka tersebut memiliki kerangka dari alumunium atau baja, kulit dari lateks atau plastik, tengkorak dari alumunium cor, dan rongga instrumen di bagian badan dan kepala.
Angkatan Udara mengatakan keberadaan boneka semacam itu tidak diketahui secara luas di luar kalangan ilmiah dan “bisa saja dengan mudah disalahartikan sebagai sesuatu yang bukan dirinya.”
UFO adalah masalah keamanan nasional
Pada tahun 2022, Kongres mengadakan sidang pertamanya tentang UFO dalam setengah abad saat Pentagon menyelidiki ratusan penampakan yang tidak dapat dijelaskan di langit.
Objek yang terlihat itu tampaknya adalah pesawat terbang tanpa alat pendorong yang jelas. Objek tersebut telah dilaporkan berada di dekat pangkalan militer dan garis pantai, sehingga menimbulkan kemungkinan bahwa apa yang sebenarnya terlihat oleh para saksi adalah teknologi rahasia China atau Rusia.
Laporan pemerintah tahun 2021 meninjau 144 penampakan pesawat terbang atau perangkat lain yang tampaknya terbang dengan kecepatan atau lintasan misterius. Laporan itu tidak menemukan kaitan dengan makhluk luar angkasa, tetapi menarik beberapa kesimpulan lain dan menyerukan pengumpulan data yang lebih baik.
Anggota parlemen dari kedua partai mengatakan bahwa UFO merupakan masalah keamanan nasional. Namun penampakannya biasanya cepat berlalu. Beberapa penampakan muncul tidak lebih dari sesaat di kamera — dan terkadang berakhir terdistorsi oleh lensa kamera.
Ronald Moultrie, wakil menteri pertahanan untuk intelijen, mengatakan selama sidang tahun 2022 bahwa Pentagon berusaha menghilangkan stigma terhadap masalah tersebut dan mendorong pilot serta personel militer lainnya untuk melaporkan segala hal tidak biasa yang mereka lihat.
Kemudian segalanya menjadi sedikit aneh tahun lalu.
Selama sidang kongres pada akhir Juli, pensiunan Mayor Angkatan Udara David Grusch bersaksi bahwa AS menyembunyikan program lama yang mengambil dan merekayasa ulang objek terbang tak dikenal.
Ketika ditanya apakah pemerintah AS memiliki informasi tentang kehidupan ekstraterestial, Grusch mengatakan AS kemungkinan telah menyadari aktivitas “nonmanusia” sejak tahun 1930-an.
Pentagon membantah klaim Grusch tentang adanya upaya menutup-nutupi dan membantah keberadaan program semacam itu.
Tubuh yang keriput dengan kepala yang menyusut
Tidak seperti sidang di AS, kesaksian di hadapan anggota parlemen di Kongres Meksiko menyertakan bukti dugaan adanya alien.
Selama sesi yang belum pernah terjadi sebelumnya pada bulan September, jurnalis Meksiko José Jaime Maussan menyajikan dua kotak berisi tubuh-tubuh yang mengerut dengan kepala yang menyusut dan melengkung — yang diduga mumi yang ditemukan di Peru.
“Itulah bukti paling kuat,” kata Maussan. “Yaitu, jika DNA menunjukkan kepada kita bahwa mereka bukan manusia dan tidak ada yang tampak seperti ini di dunia, kita harus menganggapnya demikian.” Mayat yang tampaknya sudah mengering itu berasal dari tahun 2017 dan ditemukan jauh di bawah tanah di gurun pasir pesisir Nazca, Peru. Sebagian besar mengaitkan Garis Nazca yang terkenal itu dengan komunitas Pribumi kuno.
Julieta Fierro, peneliti di Institut Astronomi di Universitas Otonom Nasional Meksiko, termasuk di antara mereka yang menyatakan skeptisisme, dengan mengatakan bahwa banyak rincian tentang angka-angka itu “tidak masuk akal.” Ia mencatat bahwa para ilmuwan akan membutuhkan teknologi yang lebih maju daripada sinar-X yang mereka klaim digunakan untuk menentukan apakah tubuh yang diduga mengalami kalsifikasi itu “bukan manusia”.
Pada sidang lain di bulan November, Maussan kembali mengajukan kasus tersebut, dengan mengutip “makhluk nonmanusia” yang tidak memiliki paru-paru atau tulang rusuk.
Kepala NASA: 'Tunjukkan buktinya'
Pentagon merilis sebuah studi pada bulan Maret yang telah meneliti banyak penampakan UFO selama hampir seabad terakhir dan tidak menemukan bukti adanya alien atau kecerdasan luar angkasa.
Laporan tersebut menganalisis investigasi pemerintah AS sejak 1945. Laporan tersebut juga tidak menemukan bukti bahwa AS atau perusahaan swasta telah melakukan rekayasa balik terhadap teknologi luar angkasa.
Laporan Pentagon itu tiba sekitar enam bulan setelah NASA merilis laporan tentang UFO, yang juga tidak menemukan bukti adanya makhluk luar angkasa.
Tetapi Administrator NASA Bill Nelson mengakui bahwa planet mirip Bumi lain mungkin ada dalam miliaran galaksi di alam semesta.
“Jika Anda bertanya kepada saya, apakah saya percaya ada kehidupan di alam semesta yang begitu luas sehingga sulit bagi saya untuk memahami seberapa besarnya? Jawaban pribadi saya adalah ya,” kata Nelson dalam sebuah konferensi pers.
Ketika didesak oleh wartawan mengenai apakah AS atau pemerintah lain menyembunyikan alien atau pesawat luar angkasa dari dunia lain, Nelson berkata: “Tunjukkan buktinya.”
