BOSTON –
Band rock alternatif Jane's Addiction telah membatalkan tur terbarunya menyusul perkelahian di panggung antara penyanyi utama Perry Farrell dan gitaris Dave Navarro.
“Band ini telah membuat keputusan sulit untuk beristirahat sejenak sebagai sebuah grup. Karena itu, mereka akan membatalkan sisa tur,” kata band tersebut dalam sebuah pernyataan singkat pada hari Senin.
Tindakan itu dilakukan setelah video memperlihatkan Farrell menerjang Navarro pada konser hari Jumat di Boston, menyenggol Navarro dengan bahunya sebelum memukul gitaris itu dengan lengan kanannya. Navarro terlihat mengulurkan lengan kanannya untuk menjauhkan Farrell sebelum Farrell diseret oleh orang lain di atas panggung. Pertunjukan berakhir tak lama setelah itu dan band tersebut meminta maaf.
Band ini dikenal dengan hits-hits yang terinspirasi punk dan edgy seperti “Jane Says,” “Been Caught Stealing” dan “Just Because” pada akhir 1980-an dan awal 1990-an saat gerakan musik rock alternatif dan grunge mulai berkembang. Band ini memiliki tiga hits yang masuk dalam lima besar tangga lagu Alternative Airplay Billboard.
“Rasa frustrasi Perry makin memuncak, malam demi malam, ia merasa volume panggung terlalu keras dan suaranya tenggelam oleh alunan musik band,” tulis Etty Lau Farrell, istri Farrell, dalam unggahan di Instagram, Sabtu pagi.
Dia mengatakan suaminya menderita tinitus dan sakit tenggorokan dan “pada akhir lagu, dia tidak bernyanyi, dia berteriak hanya agar didengar.” Dia mengatakan suaminya kemudian menangis “dan menangis terus.”
Tur “Imminent Redemption” band tersebut — dengan pembuka band rock Inggris Love and Rockets — dimulai pada awal Agustus dan akan berakhir pada 16 Oktober di YouTube Theater di Los Angeles.
Pertunjukan di Amerika Utara menandai pertama kalinya sejak tahun 2010 di mana formasi asli Jane's Addiction — Farrell, Navarro, drummer Stephen Perkins, dan bassis Eric Avery — memainkan serangkaian pertunjukan bersama.
