Sapi-sapi berjalan melewati genangan limbah di Sangathidal, Ponmalai. | Kredit Foto: PENGATURAN KHUSUS

Warga Sangathidal di Ponmalai mengeluhkan adanya genangan limbah di daerah dataran rendah, yang menimbulkan kekhawatiran tentang penyebaran penyakit yang ditularkan melalui vektor.

“Biasanya air limbah meresap, tetapi akhir-akhir ini mulai menggenang. Meskipun sudah dua minggu hujan tidak turun di daerah itu, airnya belum juga meresap,” kata KC Neelamegam, seorang warga.

Pekerja dari Bengkel Kereta Api Ponmalai, yang rumahnya terletak 500 meter setelah kolam, harus menahan bau busuk dan nyamuk dalam perjalanan ke rumah mereka. Warga mengatakan limbah yang mengalir dari daerah pemukiman di dekatnya telah menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk dan serangga lainnya. Ada dua sekolah menengah atas, dua gereja, dan sebuah kuil di dekatnya. Anak-anak melewati limbah yang menggenang dalam perjalanan mereka ke sekolah, kata mereka.

Pertumbuhan semak berduri yang lebat memperparah masalah karena sampah dibuang di sini.

“Saya telah menyampaikan masalah ini kepada Bupati pada tahun 2007 dan 2011, tetapi kami tidak dapat menemukan solusi untuk masalah ini. Beberapa hari yang lalu, saya telah menggali jalan untuk mengalirkan limbah,” kata M. Sitalakshmi Muruganandam, anggota dewan.

Sumber