Washington –
Mahkamah Agung AS pada hari Senin terjun ke dalam perjuangan mengenai hak-hak transgender, setuju untuk mendengarkan permohonan banding dari pemerintahan Biden yang berupaya untuk memblokir larangan negara terhadap layanan yang menegaskan gender.
Tindakan hakim tersebut dilakukan ketika negara-negara bagian yang dikuasai Partai Republik telah memberlakukan berbagai pembatasan pada layanan kesehatan bagi kaum transgender, partisipasi olahraga di sekolah, penggunaan kamar mandi, dan pertunjukan drag. Pemerintah dan negara-negara bagian yang dipimpin Partai Demokrat telah memperluas perlindungan bagi kaum transgender, termasuk peraturan federal baru yang berupaya melindungi pelajar transgender.
Kasus yang diajukan ke pengadilan tinggi ini melibatkan undang-undang di Tennessee yang membatasi penghambat pubertas dan terapi hormon untuk transgender di bawah umur. Pengadilan banding federal di Cincinnati mengizinkan undang-undang di Tennessee dan Kentucky untuk berlaku setelah undang-undang tersebut diblokir oleh pengadilan yang lebih rendah. (Pengadilan tinggi tidak mengambil tindakan atas banding terpisah dari Kentucky.)
“Tanpa intervensi segera dari Pengadilan ini, remaja transgender dan keluarga mereka akan tetap berada dalam ketidakpastian, tidak yakin apakah dan di mana mereka dapat mengakses perawatan medis yang dibutuhkan,” kata pengacara remaja transgender di Tennessee kepada hakim.
Aktor Elliot Page, bintang “Juno”, “Inception”, dan “The Umbrella Academy” yang menjadi nominasi Oscar, termasuk di antara 57 orang transgender yang bergabung dalam pengajuan hukum untuk mendukung peninjauan kembali Mahkamah Agung.
Argumen akan berlangsung pada musim gugur.
Bulan lalu, Carolina Selatan menjadi negara bagian ke-25 yang mengadopsi undang-undang yang membatasi atau melarang perawatan medis yang menegaskan gender bagi transgender di bawah umur, meskipun perawatan tersebut telah tersedia di Amerika Serikat selama lebih dari satu dekade dan didukung oleh asosiasi medis besar.
Sebagian besar pembatasan negara menghadapi tuntutan hukum. Para hakim sebelumnya mengizinkan Idaho untuk menerapkan pembatasannya secara umum, setelah pembatasan tersebut diblokir oleh pengadilan yang lebih rendah.
Setidaknya 24 negara bagian memiliki undang-undang yang melarang perempuan dan anak perempuan transgender berkompetisi dalam kompetisi olahraga perempuan atau anak perempuan tertentu. Setidaknya 11 negara bagian telah mengadopsi undang-undang yang melarang anak perempuan dan perempuan transgender menggunakan kamar mandi anak perempuan dan perempuan di sekolah umum, dan dalam beberapa kasus di fasilitas pemerintah lainnya.
Pengadilan tertinggi di negara ini jarang menangani masalah transgender. Pada tahun 2020, hakim memutuskan bahwa undang-undang hak-hak sipil yang penting melindungi kaum gay, lesbian, dan transgender dari diskriminasi dalam pekerjaan.
Pada tahun 2016, pengadilan setuju untuk menangani kasus seorang siswa transgender, yang didukung oleh pemerintahan Obama, yang dilarang menggunakan kamar mandi anak laki-laki di sekolah menengahnya di Virginia. Namun pengadilan membatalkan kasus tersebut setelah arahan yang menyarankan sekolah untuk mengizinkan siswa menggunakan kamar mandi sesuai jenis kelamin yang mereka pilih, bukan berdasarkan kelahiran biologis, dibatalkan pada bulan-bulan awal pemerintahan Trump. Arahan tersebut menjadi bagian penting dari keputusan pengadilan banding yang memenangkan mahasiswa tersebut, Gavin Grimm.
Pada tahun 2021, hakim menolak untuk terlibat dalam kasus Grimm setelah pengadilan banding kembali memenangkannya. Pada saat itu, Hakim Samuel Alito dan Clarence Thomas menyatakan bahwa mereka akan menerima permohonan banding dewan sekolah.
