Penangkapan pub FC Road: Dua orang lagi ditangkap karena mengonsumsi narkoba

Polisi menghadirkan Aryan dan Akshay bersama sepuluh terdakwa lainnya di hadapan hakim ketua tambahan JS Bhatia pada hari yang sama ketika mereka ditangkap. Pengadilan mengembalikan keduanya ke tahanan polisi hingga 3 Juli untuk penyelidikan lebih lanjut. Pengadilan juga memperpanjang masa tahanan sepuluh terdakwa lainnya hingga 3 Juli.

Video dari dugaan penggunaan narkoba di pub dan juga perusahaan yang beroperasi melewati batas waktunya telah beredar luas di media sosial. Polisi kota Pune dan departemen cukai negara bagian kemudian mengambil tindakan dan menangkap 14 orang yang terkait dengan kasus tersebut pada tanggal 24 Juni.

Delapan dari orang yang ditangkap termasuk pemilik pub Santosh Kamthe, Utkarsh Deshmane, Yogendra Girase dan Ravi Maheshwari yang diberi hak untuk beroperasi berdasarkan kontrak; manajer pub Manas Mallik; seorang manajer acara Akshay Kamthe yang menyelenggarakan pesta secara ilegal; operator lampu dan suara Dinesh Mankar dan Rohan Gaikwad, yang mengizinkan masuk secara ilegal melalui pintu belakang pub setelah waktu tutup. Terdakwa kesembilan – Sachin Kamthe, saudara laki-laki Santosh dan salah satu pemilik tempat tersebut – sedang buron, kata polisi.

Pada tanggal 30 Juni, polisi menangkap Aryan Patil dan Akshay Swami. Inspektur polisi senior Chandrashekhar Sawant mengatakan bahwa Sakat diduga telah memasok narkoba kepada Sonawane di pub tersebut melalui Sonawane, sementara Akshay sedang menemaninya saat itu.

Sementara itu, tiga tersangka pengedar narkoba, termasuk warga negara Nigeria, akan diadili pada 2 Juli, karena masa tahanan mereka akan berakhir.

Laporan informasi pertama (FIR) diajukan terhadap mereka di kantor polisi Shivajinagar berdasarkan bagian Undang-Undang Rokok dan Produk Tembakau Lainnya (COTPA) dan Undang-Undang Larangan Minuman Keras Maharashtra.

Enam terdakwa lainnya, yang sebagian besar adalah pelayan, ditangkap oleh departemen cukai.

Pada tanggal 25 Juni, polisi menangkap Nitin Nathuram Thombre (34), seorang arsitek dari Mumbai dan temannya Karan Rajendra Mishra (34), seorang profesional TI dari Pune, yang diduga terlihat dalam sebuah video saat mengonsumsi narkoba di kamar kecil Liquid Leisure Lounge. Selama penggeledahan, polisi menemukan narkoba dari rumah Thombre. Polisi menggunakan Undang-Undang NDPS (Narkotika, Obat-obatan Terlarang, dan Zat Psikotropika) dalam kasus tersebut pada tanggal 26 Juni.

Pada tanggal 28 Juni, polisi menangkap tiga tersangka pengedar narkoba Abhishek Amol Sonawane (23), warga Diesel Colony, Omkar Ashok Sakat (28) warga Mahatma Phule Peth, dan Idoko Staivley Sunday warga Nigeria. Polisi menyita satu gram kokain dari Sonawane, 6,7 gram mephedrone dari Sakat, dan 2,6 gram kokain dari Idoko.

Polisi mengatakan Sonawane diduga memberi Mishra mephedrone selama pesta pada tanggal 23 Juni. Sakat dan Idoko ditangkap karena diduga memasok narkoba ke Sonawane.