Rapper tersebut telah menjadi sasaran sejak awal Juli atas pengaduan mantan aktris porno, Adria English, atas pelecehan seksual. Secara total, sembilan pengaduan telah diajukan terhadap rapper tersebut sejak November 2023.

Diterbitkan


Waktu membaca: 1 menit

Rapper Amerika Diddy di Met Gala di New York pada 7 Mei 2018. (ANGELA WEISS / AFP)

Diddy di tangan polisi. Rapper Amerika, bernama asli Sean Combs, ditangkap Senin malam 16 September di Manhattan, kata hakim New York. Dia menjadi sasaran beberapa pengaduan pelecehan seksual. Jaksa Damian Williams mengatakan rincian dakwaan diperkirakan akan terungkap pada Selasa pagi.

Pengacara Diddy, Marc Agnifilo, menjelaskan dalam siaran pers yang dikirimkan kepada AFP bahwa kliennya memang demikian “secara sukarela” di kota tempat dia pindah. Perkemahannya adalah “kecewa dengan keputusan Kantor Kejaksaan Amerika Serikat yang melanjutkan apa yang kami yakini sebagai penuntutan yang tidak adil terhadap Tuan Combs”tambahnya. Diddy, 54, digambarkan oleh para korbannya sebagai predator kekerasan seksual, yang menggunakan alkohol dan obat-obatan untuk mendapatkan penyerahan diri mereka.

Rapper tersebut telah menjadi sasaran sejak awal Juli atas pengaduan mantan aktris porno, Adria English, atas pelecehan seksual. Dia menuduh pengusaha telah memanfaatkannya “sebagai pion seksual untuk kesenangan dan keuntungan finansial orang lain” selama pesta di Hamptons, di Negara Bagian New York, dan di Florida, antara tahun 2004 dan 2009. Secara total, sembilan pengaduan telah diajukan terhadap rapper tersebut sejak November 2023.

Dalam salah satu tuntutan, yang diajukan pada bulan November, mantan rekannya “Cassie” Ventura menuduhnya melakukan hubungan seksual. “perilaku kekerasan” dan “menyimpang” selama satu dekade. Dalam video yang diposting pada Mei 2016, Diddy terlihat menyerang penyanyi tersebut. Masalahnya telah diselesaikan “secara damai” berdasarkan perjanjian rahasia. Sean Combs sejauh ini dengan tegas membantah tuduhan yang ditujukan kepadanya.



Sumber