Empat dari satu keluarga terbunuh ketika atap rumah mereka runtuh pada dini hari tanggal 1 Juli di Vanapatla, distrik Nagarkurnool. Polisi mengatakan, setelah hujan lebat pada malam hari, atap yang terbuat dari lumpur itu sedikit tenggelam pada malam hari.

SP Polisi Nagarkurnool, Vaibhav Gaikwad mengatakan, keluarga tersebut, termasuk suami, istri, dan ketiga anaknya, menghuni rumah yang atapnya terbuat dari lumpur tua.

Sang suami, Bhaskar, 28 tahun, selamat dari kecelakaan itu dengan luka-luka saat ia tidur di luar di teras. Istrinya Padma, 26 tahun, dan anak-anak mereka, termasuk si kembar Pappi dan Vasantha, berusia 6 tahun, dan seorang anak laki-laki berusia 10 bulan, tewas dalam kecelakaan itu. “Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa atapnya amblas sedikit pada malam hari dan keluarga itu bahkan berencana untuk menaruh penyangga untuk menahannya semalaman. Namun, mereka akhirnya tidur tanpa penyangga dan atapnya ambruk menimpa istri dan tiga anak sekitar pukul 02.30 dini hari,” kata pejabat itu.

Jenazah dilarikan ke rumah sakit pemerintah untuk diautopsi dan ada surat keterangan dari sang suami yang menjalani perawatan atas luka-lukanya.

Sumber