Bek kanan Chelsea Women Jorja Fox, yang dipinjamkan ke Crystal Palace, akan absen dalam waktu lama setelah mengalami cedera ligamen anterior cruciatum (ACL).
Pemain berusia 21 tahun, yang baru-baru ini menandatangani kontrak baru di klub London barat hingga 2027, akan menjalani masa rehabilitasi di Chelsea, setelah juga mengalami cedera ACL pada Mei 2023.
Ini adalah cedera ACL kedua dalam rentang waktu seminggu bagi Chelsea setelah gelandang Sophie Ingle mengalami cedera tersebut, dengan penyerang Sam Kerr dan Mia Fishel juga absen karena masalah serupa. Pada Desember 2023, bek Chelsea Aniek Nouwen juga mengalami cedera yang sama.
Hanya cedera yang dialami Kerr dan Ingle yang benar-benar terjadi di Chelsea, sedangkan cedera Fox terjadi saat bermain di Brighton & Hove Albion dan Palace, sementara Fishel sedang bertugas internasional bersama USWNT dan Nouwen bersama skuad Belanda U-23.
Fox telah tampil lima kali di tim utama Chelsea, setelah sebelumnya dipinjamkan ke Charlton Athletic dan Brighton.
MASUK LEBIH DALAM
Cedera ACL pada sepak bola wanita: Mengapa risikonya tinggi dan dapatkah dicegah?
Apa itu cedera ACL?
Cedera ligamen anterior cruciatum (ACL) adalah robekan atau terkilirnya ACL, salah satu pita jaringan kuat yang menghubungkan tulang paha (femur) ke tulang kering (tibia) di sendi lutut.
ACL berjalan diagonal melalui bagian dalam lutut untuk memberikan kestabilan pada sendi. ACL juga menambah kestabilan dan kontrol untuk gerakan vertikal tungkai bawah.
Cedera lutut dapat terjadi selama olahraga seperti ski, tenis, squash, sepak bola, dan rugbi. Cedera ACL merupakan salah satu jenis cedera lutut yang paling umum.
Robeknya ACL terjadi ketika tungkai bawah terlalu terjulur ke depan, sementara otot juga dapat robek jika lutut dan tungkai bawah terpelintir.
Cedera ini umum terjadi di berbagai cabang olahraga, termasuk sepak bola, dan dapat diakibatkan oleh pendaratan yang salah saat melompat, berhenti mendadak atau berubah arah, atau peregangan berlebihan setelah bertabrakan.
Pembedahan seringkali diperlukan setelah cedera ini, yang dapat mengakibatkan penundaan panjang hingga berbulan-bulan.
MASUK LEBIH DALAM
Masalah alas kaki menunjukkan 'ketidaksetaraan gender sistemik' dalam olahraga – Anggota parlemen Inggris
(Harriet Lander – Chelsea FC/Chelsea FC melalui Getty Images)
