Apple membawa fitur aksesibilitas baru hingga iPad dan iPhone, yang dirancang untuk memenuhi beragam kebutuhan pengguna. Ini termasuk kemampuan untuk mengontrol perangkat Anda dengan teknologi pelacakan mata, membuat pintasan khusus menggunakan suara Anda, menikmati musik dengan mesin haptik, dan banyak lagi. Perusahaan mengumumkan pengumuman tersebut menjelang Hari Kesadaran Aksesibilitas Global pada hari Kamis.

Apple telah mendukung pelacakan mata di iOS dan iPadOS, namun memerlukan penggunaan perangkat pelacakan mata tambahan. Ini adalah pertama kalinya Apple memperkenalkan kemampuan untuk mengontrol iPad dan iPhone tanpa memerlukan perangkat keras atau aksesori tambahan. Opsi pelacakan mata bawaan yang baru memungkinkan orang menggunakan kamera depan untuk menavigasi aplikasi. Teknologi ini memanfaatkan AI untuk memahami apa yang dilihat pengguna dan gerakan apa yang ingin mereka lakukan, seperti menggeser dan mengetuk. Ada juga Dwell Control, fitur yang dapat mendeteksi saat pandangan seseorang berhenti pada suatu elemen, menandakan mereka ingin memilihnya.

“Pintasan Vokal”, fitur baru lainnya yang berguna, meningkatkan kontrol berbasis suara Apple. Ini memungkinkan orang menetapkan suara atau kata yang berbeda untuk meluncurkan pintasan dan menyelesaikan tugas. Misalnya, Siri akan meluncurkan sebuah aplikasi, bahkan setelah pengguna mengatakan sesuatu yang sederhana seperti “Ah!” Perusahaan juga mengembangkan “Listen for Atipikal Pidato,” yang menggunakan pembelajaran mesin untuk mengenali pola bicara yang unik, dan dirancang untuk pengguna dengan kondisi yang memengaruhi kemampuan bicara, termasuk Cerebral Palsy, Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS), dan Stroke.

Peningkatan kemampuan bicara lainnya yang pernah dilakukan Apple di masa lalu termasuk “Personal Voice,” yang diluncurkan tahun lalu untuk memberikan pengguna suara otomatis yang terdengar seperti mereka.

Bagi penyandang tunarungu atau yang mengalami gangguan pendengaran, “Music Haptics” adalah fitur baru yang memungkinkan pengguna merasakan jutaan lagu di Apple Music melalui serangkaian ketukan, tekstur, dan getaran. Ini juga akan tersedia sebagai API, sehingga pengembang aplikasi musik dapat segera menyediakan cara baru dan mudah diakses bagi pengguna untuk menikmati audio.

Apple juga mengumumkan fitur baru untuk membantu mengatasi mabuk perjalanan di mobil. Daripada melihat konten stasioner yang dapat menyebabkan mabuk perjalanan, pengguna dapat mengaktifkan pengaturan “Isyarat Gerakan Kendaraan”. Fitur ini menempatkan titik-titik animasi di tepi layar yang bergoyang dan bergerak sesuai arah gerakan.

CarPlay juga mendapatkan pembaruan, termasuk fitur “Kontrol Suara”; “Filter Warna,” yang memberi pengguna buta warna teks tebal dan lebih besar; dan “Sound Recognition” untuk memberi tahu pengguna tunarungu atau yang mengalami gangguan pendengaran ketika ada klakson dan sirene mobil.

Apple juga mengungkapkan fitur aksesibilitas yang hadir di visionOS, yang akan mengaktifkan teks langsung selama panggilan FaceTime.

Sumber